Skip to content

Cart

Your cart is empty

Article: Bacaan Doa Sujud Tilawah,Arab, Latin dan Artinya

Bacaan Doa Sujud Tilawah,Arab, Latin dan Artinya

Bacaan Doa Sujud Tilawah,Arab, Latin dan Artinya

Sujud tilawah adalah sujud yang dilaksanakan apabila seseorang membaca atau mendengar ayat Sajdah dalam Al-Qur’an. Sujud tilawah bisa dilakukan kapanpun, baik pada waktu melaksanakan shalat maupun di luar shalat. Hukum melaksanakan sujud tilawah adalah sunnah, sebagaimana Zait bin Tsabit, beliau berkata:

 قَرَأْتُ عَلَى النَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – ( وَالنَّجْمِ ) فَلَمْ يَسْجُدْ فِيهَا 


Artinya: “Aku pernah membacakan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam surat An Najm, (tatkala bertemu pada ayat sajadah dalam surat tersebut) beliau tidak bersujud.” (HR. Bukhari dan Muslim). 


Berikut adalah bacaan niat sujud tilawah yang harus dilafadzkan saat anda hendak melakukanny:

Nawaitu sujuuda taalaawati sunnattan lillaahi ta'aala.

Artinya: "Aku melakukan sujud tilawah sunah kerana Allah Ta'ala"

Bacaan ketika sujud tilawah sama seperti bacaan sujud ketika sholat. Terdapat beberapa bacaan yang bisa dibaca ketika sujud di antaranya dari Hudzaifah, yang menceritakan tata cara sholat Nabi Muhammad SAW dan ketika sujud beliau membaca:

Subhaana robbiyal a’laa.

Artinya : “Maha Suci Allah Yang Maha Tinggi” (HR. Muslim).

Kemudian dalil dari ‘Aisyah, Nabi Muhammad SAW biasa membaca doa ketika ruku’ dan sujud:

Subhaanakallahumma robbanaa wa bi hamdika, allahummagh firliy.

Artinya: “Maha Suci Engkau Ya Allah, Rabb kami, dengan segala pujian kepada-Mu, ampunilah dosa-dosaku.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Terakhir, hadits dari ‘Ali bin Abi Tholib, Nabi Muhammad SAW ketika sujud membaca:

Allahumma laka sajadtu, wa bika aamantu wa laka aslamtu, sajada wajhi lilladzi kholaqohu, wa showwarohu, wa syaqqo sam’ahu, wa bashorohu. Tabarakallahu ahsanul kholiqiin.

Artinya: “Ya Allah, kepada-Mu lah aku bersujud, karena-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah diri. Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah Sebaik-baik Pencipta.” (HR. Muslim).

Kemudian ada bacaan yang biasa ditemui dalam berbagai buku dzikir di mana sumber haditsnya masih diperselisihkan keshohihannya. Bacaan sujud tilawah adalah dari ‘Aisyah, beliau mengatakan bahwa Rasulullah SAW ketika sujud tilawah di malam hari biasa membaca beberapa kali bacaan berikut:

Sajada wajhi lilladzi kholaqohu, wa showwarohu, wa syaqqo sam’ahu, wa bashorohu. Tabarakallahu ahsanul kholiqiin.

Artinya: “ Wajahku bersujud kepada Penciptanya, yang Membentuknya, yang Membentuk pendengaran dan penglihatannya. Maha Suci Allah Sebaik-baik Pencipta.” (HR. Abu Daud, Tirmidzi dan An Nasa-i).