Bacaan Doa Diantara Dua Sujud dan Maknanya
Duduk di antara dua sujud merupakan duduk pertama setelah melaksanakan sujud pertama yang dilanjutkan dengan sujud kedua. Gerakan ini menjadi salah satu gerakan wajib dalam salat wajib dan sunah.
Duduk di antara dua sujud masuk ke dalam rukun salat sehingga wajib dilakukan saat salat. Gerakan salat ini disebutkan dalam hadis Bukhari dan Muslim, dari Abdullah bin Buhaihah Al-Asadi, dia berkata:
"Sesungguhnya Rasulullah SAW berdiri dalam salat Dzuhur padahal beliau belum duduk (tasyahud awal). Kemudian setelah beliau menyempurnakan salatnya, beliau sujud dua kali. Ketika itu beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk. Beliau lakukan sujud ini sebelum beliau melakukan salam."
Berikut bacaan duduk di antara dua sujud:
رب اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّى
Arab-latin: Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya: "Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku"
Selain doa tersebut, terdapat versi lain doa duduk diantara dua sujud sebagaimana diriwayatkan oleh At Tirmidzi, dari Abdullah bin Abbas radhiallahu'anhuma juga, beliau berkata:
أنَّ النَّبيَّ صلَّى اللَّهُ علَيهِ وسلَّمَ كانَ يقولُ بينَ السَّجدَتَينِ : اللَّهمَّ اغفِر لي وارحَمني واجبُرني واهدِني وارزُقني
Artinya: "Biasanya Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam ketika duduk di antara dua sujud beliau membaca: Allohummaghfirli warahmnii, wajburnii, wahdini, warzuqnii (artinya: Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, berilah aku petunjuk, dan berilah rezeki)." (HR. At Tirmidzi no.284, dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi)
Doa duduk di antara dua sujud mengandung makna mendalam. Merujuk pada kedua hadits di atas, bacaan duduk di antara dua sujud merupakan permohonan seorang hamba kepada Allah SWT.
DISKON UP TO 50% OFF
Lihat koleksi sekarang